Jakarta – AHAD.CO.ID, Kebencian terhadap Muslim tidak hanya menyasar Muslim. Fasilitas keagamaan pun menjadi target. Baru-baru ini Pemakaman Muslim Al Magfirah di Castle Rock Township jadi target vandalisme. Hal ini disampaikan Council on American-Islamic Relations (CAIR) cabang Minnesota.
Aksi vandalisme menyebabkan kerusakan di berbagai titik pemakaman. Misalnya saja dinding, langit-langit, mebel dan peralatan-peralatan. Pada dinding juga diberi simbol Nazi dengan cat semprot. Sebuah pesan juga tampak ditulis di sana dengan warna kuning: “Leave, you r dead.”
“Penyerangan ke pemakaman Muslim terjadi bersaamaan dengan peningkatan insiden anti-Muslim diseluruh negeri,” kata Direktur Eksekutif CAIR-Minnesota, Jaylani Hussein dalam pernyataannya. Penyebabnya, menurut dia, peningkatan Islamofobia. PAda 2016m saja, kekerasan anti-Muslim meningkat 57 persen dari tahun sebelumnya.
Keberadaan pemakaman Muslim sempat menjadi kontroversi di masa lalu. Tahun lalu, pengadilan mendesak Kota Castle Rock Township mengeluarkan persyaratan untuk membangun pemakaman. Sebabnya, kota sebelumnya menolak pendirian pemakamamn Muslim dengan sewenang-wenang.
Hussein mengatakan, dia sudah diperingatkan kemunkinan adanya serangan pada komunitas Muslim pasca pemilihan presiden. “Kami mendesak penegakan hukum untuk menginvestigasi insiden ini yang klemungkinan masuk aktegori kejahatan kebencian,” tambahnya.
Jennar Kiansantang | CAIR