Beranda Ekonomi Seruan Muhammadiyah untuk Boikot Starbucks Disambut Dunia

Seruan Muhammadiyah untuk Boikot Starbucks Disambut Dunia

BERBAGI

Jakarta, AHAD.CO.ID- Gerakan boikot Starbucks oleh Muhammadiyah menjadi sorotan internasional. Apalagi gerakan itu mendapat dukungan dari kelompok Muslim berpengaruh di Malaysia. NBC News dalam artikelnya menulis judul, ‘Muslim Groups in Malaysia, Indonesia Boycott Starbucks Over LGBTQ Support.’

NBC News yang mengutip kantor berita Reuters dalam paragraf pertamanya menggambarkan bagaimana, kelompok Muslim di Malaysia bergabung dengan organisasi “konservatif” Muslim di Indonesia (Muhammadiyah) memboikot Starbucks. Tindakan ini dilakukan sebagai bentuk protes atas sikap gerai kopi internasional itu mendukung hak-hak gay.

Organisasi Muslim Malaysia yang bergabung dengan Muhammadiyah adalah Perkasa. Kelompok yang mempunyai 700 ribu anggota itu setuju dengan langkah Muhammadiyah memboikot Starbucks yang mendukung LGBT. Perkasa juga setuju izin Starbucks dicabut. Demikian tulis sangpencerah.id

Media Amerika Serikat berbasis di Chicaco, Chicago Tribune juga menulis tentang gerakan boikot Starbucks ini. Chicaco menulis judul, ‘Malaysia, Indonesia Muslim groups Call for Starbucks Boycott.’

Chicaco Tribune yang mengutip Associated Press menggambarkan kelompok Perkasa didukung oleh garis kelas Islam dan nasionalisme. Perkasa meminta 500 ribu anggotanya untuk menjauh dari gerai kopi Starbucks. Hal sama juga lebih dahulu dilakukan oleh Muhammadiyah yang memiliki 29 juta pengikut di Indonesia.

Baca juga :   Segera Dibuka, Begini Cara Masjidil Haram Cegah Jamaah Terpapar Covid19

DANIEL AMRULLAH