Mojokerto, Ahad.co.id- Sekitar 200 santri IIBS (International Islamic Boarding School) Elkisi Mojokerto mengikuti latihan siaga bencana di Ma’had Elkisi, Ahad (1/11).
Para santri kelas 7 hingga kelas 11 itu berlatih mengidentifikasi potensi bencana dan penanggulangannya.
Pelatihan dipandu Syifa Faradila dari Dakta Peduli dan Nurbowo dari Laznas Dewan Da’wah, serta Ustadz Arief dari IIBS Elkisi.
Dalam kegiatan yang berlangsung di halaman pesantren tersebut, Nurbowo menyampaikan jenis-jenis bencana, pencegahan, mitigasi, dan penanggulangan bencana.
Di sesi berikutnya, Syifa memaparkan siklus kerja tim kepedulian bencana, dari tahap assessment hingga implementasi dan fundraising atau penggalangan donasi publik.
Selanjutnya, para peserta membagi diri dalam beberapa kelompok untuk mensimulasikan kerja Tim Santri Elkisi Siaga Bencana.
Setelah itu, masing-masing juru bicara kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
Direktur IIBS Elkisi KH Fathur Rohman Fadhil menyambut baik kegiatan ini.
“Pelatihan siaga bencana ini penting buat kami, karena salah satu kegiatan Elkisi adalah bakti sosial membantu korban bencana alam,” tutur Kyai Fathur.
Ia menambahkan, Tim Santri Elkisi Siaga Bencana pernah diturunkan membantu korban gempa di Lombok Utara dan korban banjir di Jawa Timur. (Ril)