Bali, AHAD.CO.ID- Rumah Zakat mendirikan Posko Kemanusiaan yang juga berfungsi sebagai dapur umum bagi pengungsi meletusnya Gunung Agung, Bali. Sejak Kamis (21/9) lalu dapur umum Rumah Zakat mensuplai 1200 paket makanan bagi para pengungsi setiap harinya.
“Dapur Umum mensuplai minimal 370 paket makanan per satu kali masak. Tim relawan yang langsung mendistribusikan makanan untuk memudahkan para pengungsi,” jelas Bagas sebagai koordinator Aksi Peduli Bencana Gunung Agung, Rabu (27/9).
Posko Kemanusiaan Rumah Zakat berlokasi di Masjid Nurul Huda Gelgel Kp. Gelgel, Kec. Klungkung, Kab. Klungkung. Posko Ini merupakan posko baru setelah sebelumnya mendirikan di Masjid Al-Hikmah Buitan, Kecamatan Karangasem.
“Kami memindahkan posko ke lokasi yang baru karena pengungsi di posko sebelumnya sudah dipindahkan ke beberapa posko. BPBD Bali memang sedang melakukan pengaturan pos pengungsi, agar lebih tertata mengingat jumlah pengungsi yang terus bertambah setiap harinya,” jelas Bagas.
Selain mensuplai makanan, tim Relawan juga menyelenggarakan kegiatan bermain sambil belajar bersama anak-anak pengungsi Kampung Glegel. “Kami mengajak mereka bermain sambil belajar agar mereka kembali ceria dan tidak merasa bosan di pos pengungsian,” ujar Bagas.
Hingga saat ini, tercatat jumlah pengungsi mencapai 75.673 jiwa yang tersebar di 377 titik pengungsian di 9 kota/kabupaten di Bali. Bantuan yang masih sangat diperlukan bagi para pengungsi diantaranya tambahan dapur umum, logistik, obat-obatan, tenda pengungsi, dan selimut.
DANIEL AMRULLAH
