Ankara, AHAD.CO.ID- Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu, menyatakan Turki siap menjadi penengah krisir Qatar dengan negara-negara Teluk lainnya. Pihaknya mendesak agar krisis diselesaikan melalui dialog.
“Jika alasan dan tuntutan telah jelas, solusinya lebih mudah ditemukan,” ujar Cavusoglu, sebagaimana dirilis laman Anadolu, Kamis (15/6).
Ia berencana menemui Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Aziz al-Saud di Mekah pada Jum’at, (16/6), untuk berbagi pandangan akan krisis tersebut. Peran Arab Saudi dinilai sangat penting bagi perdamaian dan keamanan wilayah Teluk. Stabilitas dan keamanan Teluk juga berpengaruh pada stabilitas dan keamanan dalam negeri Turki sendiri.
“Tidak mungkin kita melakukan diskriminasi antara negara-negara Teluk. Tidak menguntungkan,” tutupnya.
Senin, (5/6), Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab, Yaman, dan Bahrain memutus hubungan diplomatik secara tiba-tiba dengan Qatar, juga menuduh Doha terlibat terorisme. Qatar sendiri telah membantah hal itu dan menyebutnya sebagai sesuatu yang tidak dapat dibenarkan.
Reporter: Fara V Syahrini
Editor: Dudy S Takdir