Beranda Berita Begini Seruan Dewan Dakwah Soal Amaliyah Ramadhan di Masa Covid19

Begini Seruan Dewan Dakwah Soal Amaliyah Ramadhan di Masa Covid19

BERBAGI
Ketua Umum Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), Ustaz Drs. Mohammad Siddik, MA/Ist

Jakarta, Ahad.co.id- Menyambut bulan suci Ramadhan, Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) mengajak umat Islam bersungguh-sungguh meningkatkan berbagai ibadah dan berdoa agar Allah SWT segera mengangkat musibah wabah Covid 19 dari seluruh dunia.

“Selain doa meminta perlindungan dari wabah Covid-19, dianjurkan pula selama bulan Ramadhan kita perbanyak doa untuk kedua orang tua kita, para guru/ustaz, para pemimpin serta mereka yang telah berjasa untuk agama, bangsa dan negara,” tulis pernyataan yang ditandatangani Ketua Umum DDII, Drs. Mohammad Siddik, MA dan Sekretaris Umum, Drs. Avid Solihin MM, Rabu (22/4/2020).

Lebih lanjut, pernyataan itu menegaskan agar umat Islam tetap melakukan ibadah puasa secara penuh termasuk para petugas medis dan non-medis yang mengurusi korban Covid-19 kecuali yang uzur syar’i.

“Bagi yang tidak berada di zona merah, lakukan shalat wajib dan tarawih di masjid, dengan tetap sebisa mungkin mengikuti protap pencegahan Covid-19. Adapun untuk yang berada di zona merah disarankan untuk melaksanakan shalat wajib dan tarawih di rumahnya masing-masing,” jelas pernyataan itu.

DDII juga menegaskan, setiap masjid yang berada di zona merah maupun bukan untuk terus mengumandangkan azan shalat lima waktu, memperdengarkan Tilawah Al-Qur’an, Kajian Agama, Dzikir Pagi dan Petang kepada warga sekitar melalui pengeras suara secara makruf dan proporsional.

Umat Islam juga diminta menjaga kesehatan badan, baik rohani maupun jasmani sebagai langkah antisipasi penularan virus covid 19, dengan mengurangi aktivitas di luar rumah yang dapat menguras energi sehingga menurunkan efektivitas daya tahan tubuh.

Baca juga :   GP Ansor Disebut Organisasi Sesat, PBNU Protes Keras Dubes Saudi

“Bagi yang terpaksa harus beraktivitas banyak di luar rumah, maka diperbolehkan memilih berpuasa atau tidak sesuai dengan kondisi fisiknya dan menggantinya di hari lain setelah bulan Ramadhan,” ungkap pernyataan itu.

Masyarakat diajak lebih meningkatkan amal shalih, dengan tolong-menolong sesama muslim dan seluruh umat lainnya dalam menanggulangi dampak wabah Covid-19.

“Terutama yang berkaitan dengan kebutuhan hidup sehari-hari sehingga kaum dhuafa terhindar dari dampak buruk kekurangan pangan.”

Pernyataan itu juga mengajak umat Islam menyegerakan membayar Zakat Fithrah maupun Zakat Mal dan meningkatkan Infaq dan Sedekah, sehingga dapat meminimalkan dampak buruk dari kekurangan kebutuhan sehari-hari akibat Wabah Covid-19 di kalangan dhuafa.

“Laznas Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia bersedia dan siap menyalurkan bantuan dari para Muzakki dan Muhsinin kepada para Mustahiq dan para dai yang sedang bertugas di lapangan.”

Dewan Dakwah juga menghimbau pihak berwenang menutup tempat-tempat hiburan malam secara total karena mengganggu suasana ibadah selama bulan Ramadhan.

“Kepada stasiun televisi, kami juga meminta untuk meniadakan acara-acara hiburan seperti acara komedi yang menganggu kekhusyukan ibadah selama bulan Ramadhan,” pungkasnya. (Hasbi)