Jakarta, Ahad.co.id – KNSR (Komite Nasional untuk Solidaritas Rohingya) menggelar aksi unjuk rasa di depan Kedutaan Besar Myanmar Jakarta. KNSR menuntut keadilan atas kejahatan Kemanusian luar biasa atas etnis Rohingya di Arakan.
“Menuntut Pemerintah Myanmar segera menghentikan kekerasan atas etnis Rohingya,” kata Sekjen KNSR Ibnu Khajar dalam orasinya, Jakarta, Rabu (5/12/2018).
Ibnu juga menuntut Pemerintah Myanmar mengembalikan Hak Asasi etnis Rohingya untuk mendapatkan kewarganegaraan yang setara dengan etnis lain di Myanmar.
“Menuntut Pemerintah Myanmar segera mempersiapkan Repatriasi secara baik dan layak,” ujarnya.
Selain itu, KNSR juga menuntut Pemerintah Myanmar untuk menerima kembali Rohingya pulang ke negeri mereka tanpa syarat. Lalu menuntut Pemerintah Myanmar menyerahkan 6 Jendral penjahat perang, penjahat kemanusiaan dan genosida atas Rohingya kepada pengadilan HAM Internasional dan mengadili semua penjahat kemanusiaan dan penghasut kebencian atas Rohingya seadil-adilnya.
“Kami mendorong Pemerintah Indonesia tanpa ragu untuk mendukung Resolusi Dewan HAM PBB atas kejahatan kemanusiaan luar biasa atas Etnis Rohingya,”pungkasnya.
Dalam aksinya, puluhan massa KNSR membawa sejumlah spanduk tuntutan dan kecaman kepada Myanmar.
Bilal