Jakarta, AHAD.CO.ID – Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, bangga dengan misi kemanusiaan ACT (Aksi Cepat Tanggap). Kementerian Pertanian, kata Amran, mendukung program bantuan beras untuk Somalia. Terlebih, program bertajuk Beras untuk Afrika itu membawa bendera Indonesia. Sehingga ACT turut mengharumkan nama Indonesia.
Amran malah meminta ACT turut mengundang Kementan di program-program kemanusiaan selanjutnya. “Mari kita jalankan misi ini bersama-sama,” imbuh Amran di sela pertemuan kunjungan silaturrahmi Tim ACT ke Kantor Kementerian Pertanian (Kementan) (14/6). ACT merupakan lembaga kemanusiaan global yang berupaya menyalurkan amanah kepedulian ke seluruh penjuru dunia.
Dalam rilis yang dikirimkan ACT, Sabtu (17/6), dijelaskan kedatangan Tim ACT ke Kementan dipimpin oleh Senior Vice President ACT, Syuhelmaidi Syukur. Dalam kesempatan itu, ACT memperkenalkan Lembaga Kemanusiaan Global ACT dengan program-programnya. Program Beras untuk Afrika termasuk salah satu yang disinggung dalam pembicaraan.
ACT berhasil mengantarkan 1,000 ton beras bantuan masyarakat Indonesia ke Pelabuhan Mogadishu, Somalia, awal Juni lalu. Beras itu diterima langsung Menteri Kemanusiaan dan Bencana Somalia, Mariam Kasim . Kementerian yang dimpimpinya merupakan lembaga baru. Pemerintahan terpilih Somalia membentuk Kementerian itu untuk mengatasi masalah pelik bencana kelaparan.
Menurut Syuhelmaidi, Menteri Pertanian sangat mengapresiasi. Pemerintah, lanjutnya, siap mendorong kerjasama lebih intens dengan negara Afrika tersebut khususnya Somalia. “Khusus untuk Program Kapal Kemanusiaan, Menteri Pertanian siap untuk men-suport beras 5000 ton, untuk dikirim ke Somalia,” pungkasnya.
Editor: Jennar Kiansantang