Doha, AHAD.CO.ID- Menteri Luar Negeri Qatar, Mohammed Abdulrahman bin Jasim Al-Thani mengatakan, daftar hitam teroris yang dikeluarkan oleh Arab Saudi dan sekutunya merupakan tuduhan yang tidak berdasar pada Qatar.
“Daftar tersebut tidak memenuhi standar internasional, dan merupakan tuduhan tidak berdasar untuk menekan Qatar di tengah ketegangan baru-baru ini,” ujarnya dalam konferensi pers bersama Menteri Luar Negeri Jerman, Sigmar Gabriel pada Jum’at, (9/6), di Wolfenbuettel, Jerman, sebagaimana dilansir dari laman Anadolu, Ahad (11/6).
Ia menyatakan, pihaknya telah mempelajari daftar itu dan menemukan beberapa organisasi dalam daftar itu adalah organisasi yang telah diakui secara internasional dan bekerjasama dengan PBB. Orang-orang di daftar itu tidak pernah menginjakkan kaki ke Qatar, dan tinggal di negara Teluk lainnya.
“Mereka (orang-orang dan organisasi itu), tidak memiliki hubungan dengan Qatar,” tegasnya.
Jum’at, (9/6), Arab Saudi, Bahrain, Uni Emirat Arab, dan Mesir menuduh Qatar melanggar kesepakatan tentang pemberantasan terorisme, dan merilis daftar orang-orang dan organisasi yang disinyalir terkait dengan terorisme di Qatar. Dua dari orang tersebut adalah Ketua Majelis Ulama Internasional Islam, Syekh Yusuf Qardhawi, dan mantan Menteri Dalam Negeri Qatar, Abdullah bin Khalid.
Reporter: Fara V Syahrini
Editor: Dudy S Takdir