Jakarta, Ahad.co.id – Anggota Komisi III DPR RI periode 2009-2014 Ahmad Yani meyakini Partai Bulan Bintang akan menembus angka 4% Parliamentary Threshold (PT) pada Pileg 2019 mendatang. Bahkan, PBB mampu melampau jauh angka 4% PT karena derasnya dukungan umat Islam terhadap PBB.
“PBB itu memiliki potensi besar bukan hanya menembus, tapi berada di atas Parliamentary Threshold. Karena kehadiran PBB ini sangat dinantikan umat. PBB merupakan partai yang konsisten dan istiqamah ingin menjadikan syariat Islam tegak dalam peraturan perundang-undangan di Indonesia,” ujar Ahmad Yani dalam sebuah diskusi di Dewan Da’wah, Jakarta, Jumat (14/12/2018).
Sesuai tagline PBB, bela Islam, bela rakyat dan bela NKRI, dukungan umat terhadap PBB sangat luar biasa. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya calon legislatif (Caleg) yang mendaftarkan dirinya ke partai pewaris ideologi Masyumi tersebut.
“Dulu PBB sulit mencari Caleg, sekarang Calegnya berlimpah-berlebihan. Itu menunjukkan harapan yang besar. Tapi harapan ini juga jangan dikecewakan oleh PBB sebagai institusi,” katanya.
Sebab, kata Yani, irisan PBB sesuai dengan amanat Ijtima Ulama yakni mendukung capres-cawapres Prabowo-Sandi dalam Pilpres 2019 mendatang. Oleh karena itu, PBB dapat melampaui angka 4% jika konsisten memerjuangkan nilai-nilai keislaman. “Tapi kalau dia (PBB) nyebong, susah,” katanya.
Tak hanya memenangkan Pilpres, pengawalan amanat 17 rekomendasi Ijtima Ulama juga penting dikawal oleh Caleg dari PBB yang nantinya melenggang ke Senayan. Hal ini menjadi daya tawar PBB semakin tinggi di mata umat Islam.
“Kita akan memberikan dukungan kepada Pak Prabowo dan kita juga tegas dalam pengawasan melalui DPR,” ujar dia.
Meski banyak riak-riak dari masyarakat, ia yakin para kader sudah dewasa dalam menyikapi berbagai dinamika yang terjadi. Terlebih, Majelis Syura PBB telah menyatakan sikapnya dalam Pilpres 2019.
“Kita tidak punya alternatif lain kecuali mendukung 02. Tidak boleh netral. Netral tidak ada dalam politik,” tandasnya.
Bilal
