Bontang, Ahad.co.id – Setelah hampir dua pekan di Kalimantan Timur, program Roadshow Hapus Tato Islamic Medical Service ( IMS ) sampai di kota terakhir Bontang.
Sama seperti dua kota sebelumnya, di Bontang, peserta hapus tato gratis ini juga telah lama menanti program sosial ini.
“Bontang kota terakhir, jumlah peserta masih banyak,”ujar Imron Faizin direktur IMS disela sela acara yang digelar di Ponpes Hidayatullah Bontang.
Acara tersebut dihadiri perwakilan Walikota Bontang, yakni dari Dinas Kesehatan Kota Bontang dr Bahaudin. IMS menggandeng RS Amalia dan RS Islam Bontang. Kedua rumah sakit itu mengirim dokter dan analis farmasi.
Sebelum pembukaan, seluruh peserta yang hadir mendapatkan edukasi tentang bahaya tato dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI ) kota Bontang, yang disampaikan dr. Andi Anwar Arsyad SpKK.
Di Bontang kegiatan ini berjalan selama dua hari, Jumat (30/11) dan Sabtu (1/12). Selama di tiga kota tersebut, jumlah masyarakat yang ikut hapus tato mencapai 300 orang.
“Alhamdulillah berjalan lancar , Roadshow selanjutnya sedang kita rencanakan di tahun 2019,”sambung Imron.
Sejak program hapus tato digulirkan IMS dua tahun lalu, total sahabat hijrah yang mendapat pelayanan mencapai 3000 orang. Di tahun 2019 mendatang, program sosial ini masih akan berjalan disejumlah kota .
“IMS berharap doa serta dukungan dari masyarakat supaya program mulia ini terus berlangsung,”pungkasnya.
Program roadshow kaltim ini sukses berkat dukungan dari berbagai pihak, diantaranya MTT, BMH, BAZNAS, MAI, Lazis Annur, Pemkot Balikpapan, pemkot Bontang, Pemprov kaltim, Syabab Hidayatullah Kaltim, Ponpes Hidayatullah Pusat Gunung Tembak, Ponpes Hidayatullah Samarinda, Ponpes Hidayatullah Bontang, RS Amalia, RSI Bontang.
Bilal
